Pesona Siluk Kalimantan

Arwana asia dalam bahasa latinnya ( Scleropages formosus) atau   Siluk Merah ialah salah satu spesies ikan air tawar dari asia tenggara, ikan ini memiliki tubuh yang sangat panjang, sirip duburnya terletak jauh di ujung badan, bersifat predator seperti kerabat dekat ikan Arapaima gigas. Arwana asia juga disebut "ikan naga" karena sering dihubung - hubungkan tentang Mitologi Tionghoa.

Siluk Merah (Merah Emas)

Arwana/ siluk ini cukup mahal di kalangan ikan lain nya bisa di bayangkan saja ikan Arwana/ siluk anak'an yang baru lahir berkisar 2 juta.Ikan ini terbagi dari 4 jenis yang pertama Merah Darah, Merah Cabai, Merah Orange, Merah Emas tidak hanya di kawan Kalimantan Barat Indonesia ikan Arwana/ siluk ini ditemukan di Malaysia, Thailand, Kamboja dan Myanmar.

Menurut di Indonesia perlindungan arwana diatur oleh Surat Keputusan (SK) Menteri Pertanian No 716/kpts/um/1/1980,SK Direktorat Jenderal Perikanan No.IK-250/D.4.2955/83K. Ikan Arwana/siluk ini boleh di jual hanya berasal dari budi daya dan penangkaran.

Rapat Pleno Rekapitulasi DPHP Tingkat Kecamatan Kalis Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar

Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penyusunan Daftar Pemilih Dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum dan Sistem Informasi Data Pemilih serta Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 27 Tahun 2023 tentang Pedoman Teknis Penyusunan Daftar Pemilih Dalam Negeri pada Penyelenggaraan Pemilihan Umum.

Foto Rapat Pleno Rekapitulasi

Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kalis Bersama Panitia Pemungutan Suara (PPS) Se- Kecamatan Kalis, menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih hasil pemutakhiran (DPHP) Pemilu 2024, Minggu (02/04/2023).

Rapat pleno terbuka rekapitulasi DPHP oleh PPS Kecatamatan Kalis yang dilaksanakan di Gedung Perpustakaan SDN 01 Nanga Kalis yang di hadiri oleh Propincam, Panwaslucam , Parpol dan Kapolsek.

Lukman Sardi,Berkunjung Ke Kabupaten Kapuas Hulu

Kafe Rainbow,

Dimana cafe ini menjadi medan magnet setiap pengunjung yang karena disetiap pelayanan dan kebersihan selalu diutamakan.

Kafe yang menjadi kafe favorit di tengah pandemi yang lalu, terletak di tengah kota Putussibau Kabupaten Kapuas Hulu tepatnya Jalan Danau Sentarum depan kampus Program Studi Diluar Domisili D3 Polnep Pontianak Adapun kuliner yang disajikan dalam menu andalan kafe ini adalah ayam penyet dan kopinya.

Kopi Khas Cafe Pelangi

Secangkir Kopi dengan khas berwarna hitam selalu menjadi inspirasi bagi peminumnya. Dalam segi keuangan harganya pun terjangkau selain itu rasa yang ditimbulkan dari rasa itu sendiri sangat lah berbeda.

Dengan adanya wisata bagi para wisatawan dalam negeri ketika ingin berkunjung di perbatasan cafe ini sangatlah cocok untuk tempat istirahat makan dan minum secangkir bersama rekan kerja.

Salah satunya artis senior Lukman Sardi tak lupa singgah walaupun hanya sekedar makan dan minum kopi.

Lukman Sardi 

Krupuk Basah, Makan Khas Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat

Kabupaten Kapuas Hulu merupakan kabupaten paling ujung timur hanya menempuh waktu 4 jam dari perbatasan dengan Malaysia, Putusssibau memiliki terbagi dari 24 kecamatan.

Rute Yang di lewati dari Ibu Kota Kalimantan Barat bisa menempuh selama waktu 14 jam lebih kalau melewati jalur darat lain pula kalau melewati uda dari bandara Supadio kurang lebih 1 jam tiba di bandara Pangsuma Putussibau.

Putussibau juga di juluki Kota ikan, terutama dengan ikan SILUK atau orang diluar kalimantan barat mereka menyebutnya Ikan Arwana.Dan memiliki makanan khas dari yang terbuat dari ikan Belidak,ikan Tomang, dan serta ikan Biawan bahan baku dari Krupuk Basah, Krupuk basah ini tidak melalui penggorengan dan penjemuran.

Krupuk Basah Ikan Biawan

Giling daging ikan hingga halus, Campurkan tepung kanji sekitar 500 gram,Kemudian tuangkan air putih kurang lebih 3-4 gelas, Tambahkan garam, bawang pitih halus, penyedap rasa dan merica bubuk lalu aduk sampai merata hingga kenyal,Setelag itu gulung berbentuk memanjang, dan masukkan ke dalam air mendidih yang sedang di masak hingga kerupuk basah mengapung, Angkat dan krupuk basah siap disantap.

Dan tidak lupa untuk buat sambal masukan cabai rawit merah, kacang tanah goreng, garam, dan gula lakukan denhan tumbuk hingga merata kemudian campur dengan air hangat secukupnya dan diaduk sampai kental.

Pergantian Pengurus Mapala ITKK dan Penyempurnaan (GBHO)

SEKADAU, Mahasiswa Pencinta Alam ( MAPALA ) Institut Teknologi Keling Kumang ( ITKK ) mengadakan Musyawarah Tahunan ( MUSTA) untuk pertama kalinya, yang berlangsung selama 2 hari yaitu pada tanggal (6--04-2023) sampai tanggal (7-04-2023).

Agenda kegiatan ini untuk membahas tentang menyempurnakan AD/ART serta mengevaluasi kinerja periode sebelumnya serta pergantian pengurus Mahasiswa Pencinta Alam ( MAPALA ) periode (2023-2024) dan penyempurnaan Garis Besar Haluan Organisasi ( GBHO ).

Musyawarah Tahunan Mapala ITKK

Kegiatan Musyawarah Tahunan tersebut dilakasanakan 1 tahun sekali dan dihadiri terdiri dari seluruh anggota Mahasiswa Pencinta Alam ( MAPALA ), Atas terselenggaranya kegiatan tersebut bertempat di aula Institut Teknologi Keling Kumang Sekadau.

Dan tidak lupa mengucapkan selamat atas terpilih Yulius sebagai ketua Mahasiswa Pencinta Alam (  MAPALA ) priode 2023 - 2024 yang menggantikan dari Ketua Umum Heronimus Jodi sebelumnya priode 2022-2023.

Heronimus Jodi Ketua Umum 2022-2023 Mahasiswa Pencinta Alam ( MAPALA )," Kegiatan ini kedepannya akan selalu membawa nama baik Institut Teknologi Keling Kumang ( ITKK ) serta di cintai masyarakat khususnya masyarakat sekadau."

Peletakan Batu Pertama Waterfront SILUK

Peletakan Batu Pertama Waterfront sepanjang 300 meter

Pemerintahan Kapuas Hulu beserta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan juga Ketua Komisi V DPR RI Lasarus, S.Sos.,M.Si, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Waterfront Siluk, di Taman Alun Putussibau.

Dengan Agenda peletakan batu pertama waterfront SILUK ini akan di mulai tahun ini 2023 dan akan selesai di tahun 2024 dengan panjang kurang lebih 300 meter,yang bertujuan nantinya menjadikan tempat ruang terbuka dan ruang kreatif bagi masyarakat putussibau dan wisatawan untuk menikmati keindahan kabupaten Putussibau.

Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, S.H.juga menyampaikan" Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu mengucapkan terimakasih khususnya kepada Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, yang terhormat kepada Ketua Komisi V Bapak Lasarus, S.Sos., M.Si yang telah memperjuangkan pembangunan di Kapuas Hulu sehingga pada hari ini dapat terealisasi pembangunan Waterfront Siluk." ucapnya.

Bupati Sis Berharap " Keberadaan Waterfront ini diharapkan bisa menjadikan Kabupaten Putussibau sebagai destinasi wisata yang dapat menjadikan full experience melalui berbagai pilihan tempat wisata alam, budaya dan aktivitas lainnya."harap Sis.